Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-74 tahun ini mengangkat tema SDM Unggul Indonesia Maju.
Menurut Bupati Jember dr. Hj. Faida, MMR., tema ini sesuai dengan semangat pembangunan yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Jember.
“Pemerintah Kabupaten Jember yang sejak awal juga bersepakat, membangun Jember adalah membangun sumber daya manusia,” kata Bupati di Alun-alun Jember, Sabtu, 17 Agustus 2019.
“Oleh karena itu, program-programnya sangat fokus pada pengembangan SDM di seluruh lini,” ungkap Bupati usai menjadi inspektur upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI ke-74.
Program yang fokus pembangunan sumber daya manusia (SDM) itu dibuktikan dengan pemberian beasiswa kepada 10 ribu mahasiswa.
Juga progam-program yang langsung menyentuh masyarakat seperti pengentasan masalah tubuh kerdil (stunting) dengan pemberian asuransi kesehatan maupun sambungan PDAM gratis.
“Karena generasi kita adalah masa depan kita semua,” tuturnya.
Bupati pun sepakat dengan tema peringatan kemerdekaan tahun ini, bahwa membangun Indonesia adalah membangun sumber daya manusia.
“Maka kita harus kembali fokus pada pembangunan sumberdaya manusia,” ujarnya. “Hal ini bisa berhasil apabila masyarakat di Indonesia berjiwa penuh syukur atas kemerdekaan yang telah diraih,” imbuhnya.
Di akhir upacara, Bupati menyerahkan sertifikat akreditasi kepada 28 Puskesmas. Diraihnya akreditasi ini, menurut Bupati, merupakan wujud nyata partisipasi insan kesehatan untuk mempersembahkan pelayanan kesehatan yang terbaik dan teruji mutunya dengan mengikuti akreditasi tingkat nasional.
Tercatat ada 4 Puskesmas yang bisa meraih akreditasi utama. Puskesmas ini telah memenuhi syarat-syarat pelayanan dan fasilitas pelayanan telah dipenuhi dengan maksimal.
Mayoritas meraih tingkat madya. “Ada satu Puskesmas meraih tingkat dasar, artinya sertifikat akreditasi adalah satu pengakuan atas capaian-capaian mutu pelayanan bagi standar Puskesmas di Indonesia,” jelasnya. (izza /mutia /*f2)