| faktajember.com | Sosial | Senin | 04 Mei 2020 | 18:36 WIB |
Sumbersari – Biasanya pada bulan Ramadhan panti asuhan selalu ramai dengan berbagai bantuan. Berbeda dengan sebelumnya, pada masa wabah covid-19 saat ini, panti asuhan sepi dari bantuan, baik dari lembaga maupun individu.
Kondisi itu disadari oleh Dwi Arya Nugraha Oktavinato atau yang akrab disapa Mas Vian. Pria lulusan ITS tahun 2007 mendatangi Panti Asuhan Mambaul Ulum di Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Sumbersari untuk memberikan bantuan.
“Kasihan mereka. Selama bulan Ramadhan biasanya tiap tahun mereka menerima bantuan, mulai buka puasa bersama dari instansi maupun pribadi. Tetapi, pada bulan Ramadhan ini jarang,” ungkap Mas Vian.
Aksi kepedulian pemuda kelahiran 1984 ini merupakan rangkaian kegiatan yang telah dilakukan sebelumnya. Seperti membagikan sembako kepada warga terdampak pandemi covid-19 dan bagi takjil bagi masyarakat.
Pada kesempatan itu, Mas Vian membagikan uang satunan kepada sekitar 80 anak yatim piatu. “Kami berinisiatif mendatangi panti asuhan untuk berbagi bersama,” ujarnya.
Untuk menggelar acara santunan itu, pria yang kini maju sebagai Wakil Bupati Jember bersama dr. Faida ini mengaku menggunakan standar pencegahan korona seperti memakai masker dan menjaga jarak.
Bukan hanya memberikan santunan. Bahkan pria yang berpenampilan sederhana ini sholat maghrib dan berbuka puasa bersama anak-anak yatim di panti asuhan yang diasuh oleh KH. Yazid Islamia itu.
Kepada anak yatim piatu di panti asuhan itu, Mas Vian berpesan agar tetap semangat walaupun ada wabah virus korona.
Meraka diharapkan tetap rajin belajar dan tidak menyerah dengan keadaan. Mas Vian masa depan mereka ke depan terang benderang.
Kelak apabila mendapatkan amanah untuk memimpin Kabupaten Jember, programnya akan lebih memperhatikan fakir miskin dan anak yatim piatu.
Terlebih bagi yatim piatu yang berada di panti asuhan, menurut Mas Vian, lebih tepat mendapatkan bantuan sembako, uang, dan pakaian setiap tahun.
Ketua Yayasan Panti Asuhan Mambaul Ulum, KH. Yazid Islamiyah, mengatakan, saat masa korona, panti asuhan ternyata juga mendapat dampaknya.
Sebelum wabah melanda, banyak bantuan datang untuk anak-anak panti asuhan. Terlebih pada bulan Ramadhan, bantuan bisa melimpah. Namun, kebahagiaan itu tidak terasa pada Ramadhan kali ini. Bantuan dari beberapa pihak berkurang.
Namun itu terobati dengan kedatangan Mas Vian. “Alhamdulillan, Mas Vian datang ke sini. Mudah-mudahan hajatnya dikabulkan, sehingga ke depan bisa membantu anak-anak terus menerus,” ujarnya.
Kepedulian Mas Vian kepada anak panti asuhan ternyata bukan kali ini saja. KH. Yazid Islamiyah mengungkapkan bahwa Mas Vian adalah donator tetap yang memberikan bantuan setiap bulannya.
“Memang Mas Vian itu donatur setiap bulan di sini. Sudah mulai dari dulu. Memang peduli terhadap anak-anak yatim,” tuturnya. (achmad)
0 Replies to “Saat Panti Asuhan Sepi Bantuan, Mas Vian Datang”