KESEHATAN PEMERINTAHAN

Rembug Stunting Di Kelurahan Menjadi Ajang Diskusi dan Evaluasi Kader

Camat Sumbersari Regar Jeane, saat memberikan arahan pada petugas Stunting di acara Rembug Stunting, di Kelurahan Antirogo. Foto : faktajember.

Jember – Belum turunnya angka Stunting di Jember, membuat tim satgas penanganan Stunting Jember terus bergerak memberikan edukasi dan pencerahan kepada semua kader dan stakeholder yang berada di wilayah kelurahan. Di Kelurahan Antirogo misalnya, acara rembug stunting selain dihadiri kader, karang taruna, tokoh masyarakat juga dihadiri camat Sumbersari Regar Jeane.

Dalam arahannya, Regar menyampaikan kalau masalah Stunting ini menjadi persoalan bersama, dia berharap masing-masing petugas harus memiliki pemahaman yang sama dalam menangani stunting, selain itu harus ada transparansi data antar petugas sehingga data itu tidak semrawut, karena bukan jamannya lagi untuk rahasia rahasiaan, kalau terus begini kapan Stunting akan tuntas.

Baca Juga : Stunting Bukan Hanya Terjadi Pada Keluarga Miskin

“Stunting itu menjadi problem bersama, semua petugas harus saling sinergi, kolaborasi untuk mencapai akselerasi, tidak ada rahasia, terus kapan selesainya Stunting, jadi saya minta sinergi, kolaborasi itu bukan hanya untuk gaya gayaan” harapnya serius.

Penyerahan bantuan alat ukur kepada 2 Posyandu tambahan oleh Lurah Antirogo, Hariyanto. Foto by : faktajember.

Selain Regar, tim Penanganan Stunting Kabupaten juga hadir, mereka selain memberi pencerahan terhadap petugas yang hadir juga menyerahkan bantuan alat ukur elektrik kepada Posyandu tambahan, ada 2 posyandu tambahan yang memperoleh bantuan. (Arya)

Bagikan Ke:
Baca Juga :  RT dan RW Kepanjangan Tangan Pemerintah