faktajember.com – Kebersihan menjadi salah satu syarat tercapainya kesehatan. Kondisi ini ternyata tidak bisa dinikmati warga di sekitar Pasar Bangsalsari.
Pasar Bangsalsari terletak di pusat kota kecamatan. Namun, puluhan tahun pasar ini dan lingkungan sekitarnya tanpa tempat pembuangan sampah. Bahkan sampai saat ini.
Zainudin (35) menuturkan, warga dan pedagang mengeluhkan ketiadaan tempat pembuangan sampah itu. Tentu saja kondisi ini mengganggu aktifitas di pasar. Ini diperparah oleh limbah sampah dari masyarakat sekitar pasar.
Ia berharap ada perhatian dari pemerintah setempat. Baik pemerintah desa, kecamatan, maupun Pemerintah Kabupaten Jember agar proaktif mengatasi permasalahan sampah .
“Sebenarnya ini masalah lama. Lebih sepuluh tahun kami meminta tempat pembuangan sampah, tapi entah kenapa hingga saat ini belum juga teratasi ,” ujar warga sekitar pasar, Senin (30/7/2018)
Keluhan Zainudin itu dibenarkan Kepala Desa Bangsalsari Adi Susanto. Dia mengatakan sudah sejak beberapa tahun lalu tempat penampungan sampah menjadi masalah.
Anton, demikian dia biasa dipanggil, menjelaskan , selama ini sampah dibuang di sekitar pasar. Sementara pengangkutannya baru setengah bulan sekali.
“Ini yang membuat kotor lingkungan, juga polusi bau bagi warga sekitar,” terangnya. Dia juga menjelaskan, sebelumnya warga membuang sampah di sungai, yang justru menimbulkan masalah
Disinggung upaya yang telah dilakukannya, Anton mengaku sudah melaporkan masalah itu kepada Camat. Namun belum juga ada solusi. Masyarakat, menurutnya, sudah berjanji untuk siap membayar andai nanti diminta. (ar)