KESEHATAN

Kunjungi 5.521 Rumah, Kader Jumantik di Jember Edukasi Pemberantasan Sarang Nyamuk

Fakta Jember – Demi mencegah penularan penyakit demam berdarah dengue (DBD) dan chikungunya, Kader Jumantik di Jember, Jawa Timur, rela kunjungi 5.521 rumah warga untuk memberikan edukasi pemberantasan sarang nyamuk.

Kunjungan ke ribuan rumah warga untuk memberikan edukasi pemberansatan sarang nyamuk itu bagian dari program “Desa Bebas Nyamuk, Keluarga Sehat dan Bebas Gerak.”

Program yang diinisiasi oleh Enesis Group ini telah berlangsung pada 5 – 27 Juni 2024. Kegiatan ini menyasar 12 desa di Kecamatan Puger dan 6 desa di Kecamatan Balung.

Targetnya adalah 15 ribu warga Jember mendapatkan edukasi pemberantasan sarang nyamuk.

Program ini telah diluncurkan pada 4 Juni 2024 di Balai Desa Wringintelu, Puger. Hadir Bupati Jember Hendy Siswanto dan CEO Enesis Group Aryo Widiwardhono.

Hadir pula Kepala Dinas Kesehatan Jember Hendro Soelistijono, Head of HR and Public Relations Enesis Group RM Ardiantara, dan Senior Brand Manager Soffell dan Force Magic Louis Sumantadiredja.

Public Relation Senior Enesis Group Grisella da Lopez mengatakan, pendekatan yang digunakan dalam program ini adalah pemberantasan sarang nyamuk atau PSN dengan 3M Plus.

“Yaitu mencakup kegiatan menguras, menutup, dan mendaur ulang tempat-tempat yang berpotensi sebagai sarang nyamuk. Ditambah penggunaan lotion antinyamuk untuk perlindungan diri,” terang Grisella da Lopez pada Kamis, 25 Juli 2024.

Grisella da Lopez menjelaskan, setelah hampir satu bulan pelaksanaan program, para kader telah mengunjungi 5.521 rumah untuk memberikan edukasi.

Para kades jumantik juga menyediakan sampling gratis dari produk Soffell.

“Sebagai penghargaan atas kerja keras mereka, Soffell memberikan apresiasi kepada beberapa kader yang berhasil memberikan edukasi dengan jumlah sasaran terbanyak,” ungkap Grisella da Lopez.

Apresiasi tersebut diberikan kepada sepuluh kader jumantik Puger Wetan, karena mereka telah berhasil mengunjungi rumah untuk memberikan edukasi dengan jumlah sasaran terbanyak.

Enesis Group berharap program itu dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam upaya pencegahan DBD dan chikungunya di Jember.

“Serta bisa menciptakan desa yang bebas nyamuk, keluarga yang sehat, dan masyarakat yang sejahtera untuk ke depannya,” tutup Grisella da Lopez. (achmad)

Bagikan Ke: