Fakta Jember – Pemerintah pusat terus berkomitmen dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat.
Kemendagri baru-baru ini menyerahkan bantuan sarana dan prasarana kepada sejumlah daerah untuk memperkuat kapasitas mereka dalam menangani berbagai situasi darurat.
Bantuan yang diberikan meliputi kendaraan operasional, peralatan pemadam kebakaran, hingga peralatan komunikasi.
Bantuan diharapkan dapat meningkatkan efektivitas layanan trantibumlinmas di daerah.
Pemeliharaan dan pelatihan bagi petugas dalam menggunakan peralatan baru tersebut perlu mendapat perhatian.
Melansir ANTARA, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) menyerahkan bantuan sarana dan prasarana kepada daerah.
Bantuan itu guna memperkuat ketenteraman dan ketertiban umum serta perlindungan masyarakat (trantibumlinmas).
Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Adwil Kemendagri Safrizal Z.A. menyebutkan bantuan itu meliputi berbagai fasilitas seperti mobil pemadam kebakaran, sepeda motor, tenda, pengeras suara, dan pompa pemadam portabel.
“Bantuan pemerintah sarana dan prasarana ini dalam rangka trantibumlinmas merupakan insentif. Memang tidak besar, tetapi untuk tetap memelihara semangat,” kata Safrizal di Jakarta, Kamis 14 November 2024.
Safrizal menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan bentuk insentif dari pemerintah pusat untuk menjaga semangat daerah dalam menjalankan tugas ketertiban umum.
Meskipun jumlahnya terbatas, dia berharap bantuan ini bisa memacu motivasi daerah untuk terus mengembangkan layanan publik di bidang trantibumlinmas.
Safrizal juga menekankan pentingnya pemeliharaan dan perawatan terhadap fasilitas yang diterima.
“Ini agar dirawat Pak, yang dapat motor dirawat untuk patroli, yang dapat pompa dirawat dan dilatih dahulu Pak, pelatihan untuk memanfaatkan alat-alat ini,” tambahnya.
Ia juga mengimbau pemerintah daerah (pemda) untuk aktif mengelola sarana yang ada serta mengembangkan sistem kendali terpadu.
Melalui sistem ini, layanan darurat seperti ambulans, pemadam kebakaran, dan aparat keamanan, kata dia, dapat terkoordinasi dalam satu pusat komando sehingga meningkatkan efektivitas layanan di lapangan.
Selain itu, dia berpesan kepada pemda untuk menjaga agar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 berjalan dengan damai.
“Jangan lupa pesan Pak Menteri Dalam Negeri tadi mengenai menjaga pemilihan umum (pilkada) agar tetap bisa berjalan dengan tertib, lancar, dan damai,” pungkas Safrizal. (*)