faktajember.com – Bupati Jember Faida mengungkapkan Kabupaten Jember merupakan kota yang sangat kondusif untuk investasi. Terbukti banyak investor yang menanamkan investasinya di Bumi Pandhalungan ini.
“Banyak izin dari luar kota, yang berinvestasi di Jember,” kata Bupati Faida, Selasa (18/9/2018), usai memberikan sertifikat izin kepada sejumlah pemohon izin. Penyerahan berlangsung di Pendopo Wahya Wibawa Graham, yang dikemas dalam acara Sarapan Bersama Bupati.
Menurut perempuan pertama Bupati Jember ini, pada tahun ini investasi yang masuk ke Jember luar biasa. Banyak perusahaan mengambil keputusan untuk berinvestasi ke Jember.
“Dari yang jauh-jauh sekalipun. Artinya mereka pun tahun Jember kondusif untuk berinvestasi,” ungkap bupati yang berlatar belakang dokter dan pengusaha ini.
Terkait pemberian izin secaa langsung, Bupati Faida menjelaskan, pemerintah mengundang para pemohon izin, karena pelayanan perizinan satu atap masih dalam masa transisi, antara izin daring (online) dengan izin manual.
“Supaya mendapat informasi dan penjelasan langsung dari Ibu Bupati,” imbuh Bupati Faida. “Saya ingin memastikan bahwa izin-izin tersebut, yang ditandatangani itu, benar-benar langsung sampai kepada penerimanya.”
Penyerahan langsung itu juga untuk mengajak silaturahmi masyarakat usaha dan pemohon izin. Ada sekitar 75 izin yang diserahkan secara langsung.
Bagi penerima izin, Bupati Faida berpesan agar memanfaatkan izin usaha dengan sebaik-baiknya. Salah satunya dengan memberi kesempatan pencari kerja khusus ber-KTP Jember, membuat bangunan yang akses difabel.
Selain itu agar mengutamakan produk-produk lokal. “Dan, dalam berusaha memperhatikan masalah-masalah sosial di sekitarnya,” harap Bupati Faida.
Khusus bagi usaha di bidang kesehatan, Bupati Faida menegaskan wajib menolong pasien emergency atau gawat darurat. Pemerintah akan mencabut izin usahanya jika ada laporan mengabaikan pasien gawat darurat.
Tentang pelayanan di PTSP (Pelayanan Terpadu satu Pintu), pemerintah sudah mengupayakan untuk cepat. Meski demikan, masih ada masyarakat yang kadang-kadang merasakan telah lama mengajukan izin.
“Tetapi lengkapnya baru beberapa waktu yang lalu. Ini yang kami tekankan, pengajuan izin itu dengan berkas yang lengkap. Kalau belum lengkap ya belum dihitung strat,” tuturnya.
Namun demikian, Bupati Faida menegaskan tidak ada pihak-pihak yang menghambat perizinan bagi usaha untuk mengembangkan Kabupaten Jember. (mad)