PENDIDIKAN

IMABSII Audiensi dengan Bupati Faida Persiapkan Muswil ke-6

Bupati Faida berpose bersama pengurus IMABSII usai audiensi

faktajember.com – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia se-Indonesia (IMABSII) beraudiensi dengan Bupati Jember dr. Hj. Faida, MMR., Jum’at (14/9/2018).

Audiensi di Pendopo Wahyawibawagraha ini sebagai langkah persiapan untuk Musyawarah Wilayah ke-6 IMABSII yang direncanakan digelar tanggal 4-7 April 2019.

Koordinator daerah IMABSII Jawa Timur Hainur Arifandi mengatkan, Jember menjadi tuan rumah dari kegiatan Muswil IMABSII wilayah II se-Jawa Madura. Diikuti kurang lebih 121 kampus se-Jawa Madura dengan peserta sekitar 200 orang.

“Yang akan diangkat dalam kegiatan ini bukan hanya kampus dan himpunan mahasiswanya saja, tetapi akan disorot Jember secara keseluruhan,” kata Hainur Arifandi.

Ia menyontohkan tentang kebahasaan dan literasinya, kebudayaan dan kearifan lokal yang ada di Jember, serta identitas yang menonjol Jember.

Ketua Pelaksana Muswill IMABSII VI Jawa Madura Mitasari menerangkan,kendala yang belum terselesaikan yaitu penginapan dan transportasi.

Kegiatan yang dilaksanakan nantinya gerakan cinta bahasa. Rencananya akan membuat taman bacaan untuk masyarakat Jember.

Pentas budaya dan pertunjukan seni akan menampilkan budaya yang ada di Jember, seperti Tari Labako, musik patrol, dan lainnya.

Pada hari terakhir, peserta Muswil diajak Ngaleleng Jember yaitu jalan-jalan di berbagai objek wisata di Jember.

Bupati Faida mengapresiasi kepercayaan diri panitia sebagai tuan rumah, karena tidak semua anak muda berani mengambil risiko mengadakan acara besar.

“Mahasiswa harus mempunyai jiwa kemandirian,” ujar Bupati Faida. Mahasiswa juga memiliki pemikiran besar, bukan sekedar menjadi tuan rumah, bukan hanya sebatas universitasnya, maupun himpunannya.

Bupati menyatakan membantu sesuai kebutuhan yang bisa dibantu oleh pemerintah daerah.

Bupati Faida menegaskan acara ini harus diisi dengan wisata edukasi, karena kegiatan ini dari dunia pendidikan. Mahasiswa sastra harus mampu mengenalkan sejarah destinasi wisata di Jember, harus bisa menjadi juru bahasa destinasi wisata tersebut. (mad)

Bagikan Ke:
Baca Juga :  Gila... Di Jember Ditemukan 915 Anak Tidak Sekolah, Ironisnya Itu Baru di 8 Desa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.