Anak KH Achmad Siddiq yang menjadi pengasuh Ponpes As Shiddiqi Putra (Astra), KH. Mochammad Balya Firjoun Barlaman menyampaikan apresiasi kepada Bupati Jember dr. Hj. Faida, MMR.
Apresiasi itu disampaikan atas upaya Pemerintah Kabupaten Jember yang menilai gagasan KH. Achmad Siddiq memberikan kontribusi yang signifikan kepada Bangsa Indonesia.
“Ini menjadi pemicu bagi kami untuk bisa melanjutkan pemikiran, perjuangan, serta wawasan yang beliau lakukan untuk bangsa,” ujar pria yang akrab disapa Gus Firjon ini.
Saat peresmian Kampung Pancasila oleh Bupati Jember dr. Hj. Faida, MMR, Sabtu 01 Mei 2019, Gus Firjon berharap estafet perjuangan KH Achmad Siddiq ini mampu membuat Bangsa Indonesia tetap aman, damai, dan menghargai keanekaragaman.
Sebelumnya, pihak keluarga KH Achmad Siddiq telah melakukan sosialisasi Islam Kebangsaan seadanya. Namun, dengan formula baru dari Pemkab Jember akan memudahkan sosialisasi selanjutnya.
Bupati Jember dr. Hj. Faida, MMR menjelaskan, format itu yakni menugaskan Kampung Pancasila untuk menyosialisasikan pemikiran-pemikiran KH Achmad Siddiq.
Perjuangan KH Achmad Siddiq menyamakan persepsi para ulama bahwa Pancasila tidak bertentangan dengan Islam, justru menjadi harmonisasi.
“Kami menginkan hal tersebut tersosialisasi kepada generasi muda untuk memperkuat semangat kebangsaan kita, semangat NKRI melalui ajaran besar KH. Achmad Siddiq,” tuturnya.
Kampung Pancasila memiliki tugas untuk menyosialisasikan bahwa di Jember, Islam dan Pancasila adalah satu harmoni. Ini untuk menghindari paham radikal dan potensi terpecah belahnya bangsa.
Pemerintah bekerjasama dengan Kampung Pancasila menyiapkan materi yang akan diajarkan kepada masyarakat dan sekolah-sekolah umum dengan kurikulum yang sudah distandarkan.
“Dalam rangka bulan Pancasila, sebulan ini kita targetkan 100.000 audiens untuk menerima materi sosialisasi,” ungkap orang nomor satu di Jember ini. (mutia/izza/*f2)