faktajember.com | Olahraga| Minggu | 12 Januari 2020 | 10:47 WIB
Patrang – Bupati Jember, Faida, menyebut gowes memperingati HUT ke-71 Kodam V Brawijaya, Minggu pagi, 12 Januari 2020, sebagai wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat.
“Sangat diterima masyarakat. Ini sebagai salah satu perwujudan slogan TNI manunggal bersama rakyat. Artinya, kehadiran TNI sangat dekat di tengah-tengah masyarakat,” kata Faida usai gowes.
Gowes ini menempuh rute dari titik berangkat di markas Kodim 0824 Jember menuju Jalan Bengawan Solo, Jalan Jawa, Karimata, Panjaitan, Suprapto, Sutoyo, Tidar, Mastrip, PB. Sudirman, dan berakhir di markas Kodim.
Faida melihat antusias peserta sangat luar biasa. Ada sekitar tiga ribu peserta. Mereka berasal dari Jember dan berbagai daerah sekitar. Seperti Bondowoso, Lumajang, Situbondo. Serta ada dari Surabaya.
Olaharaga bersepeda ini diikuti semua kalangan masyarakat. Mulai dari anak-anak, anak muda, dewasa, hingga ibu-ibu. Peserta memakai sepeda kuno sampai modern ikut memeriahkan fun bike.
Meski jumlah peserta banyak, kegiatan olahraga ini berjalan dengan tertib dan rapih. Semua juga bisa bergembira sambil berolahraga dan silaturahim.
Ke depan, Faida berharap sinergisitas ini dapat terus terbangun dan terjaga dengan harmonis. “Selama ini kami sangat bangga dengan kemanunggalan TNI dalam segala bidang. Salah satunya olahraga,” ujarnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 0824 Jember, Letkol Inf. Laode Muhammad Nurdin, mengatakan, olahraga yang dikemas dalam fun bike ini merupakan bentuk kegiatan bersama masyarakat. “Artinya, keberadaan TNI di masyarakat bisa dirasakan manfaatnya,” tuturnya.
Dengan kegiatan olahraga ini, selain untuk kesehatan, juga untuk bersilaturahim dengan para pesepeda. “Sehingga kedekatan TNI dan masyarakat semakin erat,” ungkapnya.
Rute yang dilewati sejauh 17 km, dengan medan datar. Pengamanan di titik-titik tertentu dilaksanakan oleh personil TNI, kepolisian, Dinas Pehubungan, dan Dinas Kesehatan Jember. “Alhamdulillah berjalan aman dan lancar,” katanya.
Dandim berharap kemanunggalan TNI dengan rakyat semakin terasa erat. TINI dan rakyat tanpa jarak yang memisahkan. “Seluruh komponen masyarakat dapat saling bahu membahu untuk menjaga kondusifitas wilayah Jember,” pungkasnya. (achmad)