faktajember.com | Dewan pengupahan Kabupaten Jember melakukan survei harga kebutuhan pokok di tiga tempat berbeda, Kamis (26/7).
Tim dibagi jadi 3 kelompok yang masing- masing melakukan survei di Pasar Tanggul, Pasar Bangsalsari, dan Pasar Kalisat.
Tugas masing-masing tim adalah mendata harga kebutuhan mulai makanan dan minuman, kebutuhan sandang, perumahan serta pendidikan.
Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Syarat Kerja Dinas Tenaga Kerja Jember, Lily Rismawati , S.sos kepada faktajember.com mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda rutin yang dilakukan Dewan Pengupahan Jember.
Tujuannya, lanjut Lily, agar diketahui setandar kebutuhan hidup layak bagi buruh di Jember.
Dia juga mengatakan sebelumnya Dewan Pengupahan sudah melakukan berbagai kegiatan evaluasi dan perencanaan program kegiatan, dan saat ini melakukan survei harga kebutuhan pokok.
Hasil survei nanti setelah diolah akan menjadi masukan bagi penentuan upah minimal kabupaten.
Sementara Dra Dwi Komalawati, anggota tim survei kepada faktajember.com mengatakan, dirinya melakukan survei ini untuk mengetahui secara riel berapa sebenarnya standar kebutuhan hidup layak yang dibutuhkan.
Dan, hasil survei ini nantinya masih harus dilakukan sebanyak 3 kali. “Agar kita bisa mendapatkan hasil yang tepat,” ujarnya.
Saat disinggung mengenai kenaikan beberapa harga kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan, seperti harga telor dan daging ayam, perempuan satu cucu ini mengatakan kenaikan itu tidak terjadi dalam waktu yang lama, dan kebutuhan akan prorein masih bisa digantikan dengan bahan lainnya.(lin)