Fakta Jember – Calon Wakil Bupati Jember nomor urut 2 Djoko Susanto atau Pak Djos menghadiri diskusi yang digelar oleh sejumlah dosen dan mahasiswa berbagai perguruan tinggi di Jember.
Berbagai isu yang berkembang di Jember dibahas dalam diskusi yang digelar di Firmisu Kopi, Antirogo, Sumbersari.
Diskusi hangat itu membahas berbagai topic. Mulai dari pertambangan, pertanian, kemiskinan, tata kelola pemerintahan, budaya, hingga pendidikan.
Persoalan yang menarik perhatian adalah kemikinan di Jember yang besar.
“Urusan kemiskinan dan kesejahteraan. Angka kemiskinan di Jember masih besar, sehingga perlu diikhtiarkan supaya kemiskinan bisa berkurang,” terang Pak Djos.
Diskusi itu juga memberikan beberapa solusi untuk mengatasi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Perlu perbaikan untuk bisa mengurangi angka kemiskinan di Jember,” ungkap Pak Djos.
Pertama, memperbaiki tata kelola pemerintah. Kedua, mendorong sektor pertanian menjadi tulang punggung perekonomian. Ketiga, memperbaiki pendidikan. Keempat, memperbaiki kesehatan.
Jika ekonomi, pendidikan, dan kesehatan sudah membaik, Pak Djos yakin sektor-sektor lainnya mengikuti.
Sektor pertanian yang memiliki volume besar dan potensi besar di bidang ekonomi menjadi perhatian utama guna meningkatkan perekonomian.
“Jadi perlu mendongkrak sektor pertanian untuk menjadi pengungkit perekonomian dalam meningkatkan daya beli masyarakat,” terangnya.
Upaya-upaya tersebut, Pak Djos menegaskan, memerlukan keterlibatan masyarakat secara kongkret untuk menurunkan angka kemiskinan di Jember. (achmad)