POLITIK TOKOH

Dr. H. Sri Kantono, M.Pd. Caleg DPRD Jember Dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP)

Dr. H. Sri Kantono, M.Pd. Caleg DPRD Jember Dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Foto by : istimewa.

Jember – Calon DPRD Jember satu ini dikenal sebagai sosok yang bersahaja, disiplin, tegas dan selalu mengatakan “Tidak” segala bentuk korupsi.

Berangkat dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dari daerah pemilihan VI (Kec Puger, Gumukmas, Kencong dan Jombang). Dia berniat maju menjadi calon wakil rakyat, targetnya Ingin Mengabdi Untuk Kesejahteraan Rakyat.

“Saya hanya ingin mengabdi untuk rakyat, dan Ingin membuat Petani Bisa menikmati jerih payahnya” tegasnya.

Saat diminta penjelasan tentang maksud kalimat Petani bisa menikmati jerih payahnya, bapak tiga putri itu mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir, petani selalu dalam posisi sulit, dimana harga pupuk mahal, ongkos tenaga kerja naik, harga hasil panen belum bisa membuat petani tersenyum.

Kondisi ini membuat dirinya bertekad, memperjuangkan nasib petani. Pria yang pernah jadi pejabat di Dinas Pendidikan Jember tersebut, berkeinginan memperjuangkan nasib petani melalui kekuatan lembaga legislatif. Tidak hanya petani yang menjadi perhatiannya, dia juga Ingin mengusung persoalan pendidikan berkeadilan.

Dalam persoalan ini, dirinya berharap, pemerintah daerah bisa lebih serius dalam urusan pendidikan.

“Masih banyak warga kurang mampu tidak bisa sekolah sampai perguruan tinggi ,ini membuat Jember sebagai kota terbesar nomer 3 di Jawa timur, belum memiliki nilai tawar kuat di dunia kerja.

Dirinya berharap ingin mewujudkan dimana masyarakat kurang mampu bisa ikut mengenyam pendidikan hingga pendidikan tinggi, dirinya akan berupaya menggunakan APBD membantu biaya pendidikan.

Pemberlakuan Pendidikan gratis untuk sekolah dasar dan menengah pertama, perlu di awasi dengan benar. Dirinya prihatin dengan masih banyak sekolah dasar dan menengah melakukan hal tidak patut, itu dilakukan dengan berbagai rekayasa, yang pada akhirnya siswa dan orang tua masih harus keluar uang banyak dengan berbagai cara yang dilakukan sekolah.

Baca Juga :  Wabup Berpesan Kades Terpilih Tidak Euforia

“Jangan lagi ada tarikan di sekolah dengan dalih apapun, jika ada oknum yang merekayasa tarikan, harus disangsi tegas”

Bicara sektor pendidikan, ternyata bukan sekedar sekolah gratis, namun juga penyiapan sarana, prasarana, dan penyiapan sumberdaya manusianya yang kompeten.

Bicara sumberdaya manusia, pemerintah perlu melakukan pengawasan terhadap sekolah sekolah yang merekrut tenaga pendidiknya.

“Ada syarat minimal yang wajib diterapkan dalam perekrutan tenaga pendidik, misalnya kompetensi dasar yang wajib dimiliki bagi calon pendidik”

Selain itu, pemerintah wajib meningkatkan kompetensi pendidik dengan menggelar Diklat diklat yang anggarannya menggunakan APBD.

Sejak berniat mencalonkan sebagai wakil rakyat, dirinya terus melakukan edukasi kepada masyarakat di dapilnya . “Tiada hari tanpa sosialisasi dan edukasi” jelasnya.

Baca Juga : Jaga Keseimbangan Alam, Bupati Jember Gelar Reboisasi di Perkebunan Kalijompo

Ditanya Soal apa benar untuk mencalonkan DPRD harus banyak keluar biaya, Sri Kantono menampik anggapan tersebut, bahkan dirinya juga ingin merubah image negatif yang sengaja “dihembuskan” kalau mencalonkan diri sebagai wakil rakyat harus bermodal besar, dan itu dia tunjukkan kalau semua itu tidak benar.

Dirinya juga berkeyakinan ,tidak semua warga bisa dibeli dengan uang. Dia mencontohkan, bagaimana dirinya turun kemasyarakat hanya bermodal tekad, bicara jujur tentang niatnya mencalonkan diri. Ternyata mereka menerima, dan memberi dukungan tanpa banyak membutuhkan finansial.

Dibeberapa komunitas, dirinya bicara apa adanya, niat dan tujuannya mencalonkan, “Alhamdulillah terus berjalan hingga kini, tetap lancar”, ungkapnya.

Saat disinggung sejauh mana komunikasinya dengan mesin penggerak partai, dirinya optimis dengan dukungan partai, termasuk dukungan semangat dari Ketua Partai.

“Saya optimis dengan mesin Partai yang terus mensupport, bahkan dukungan mu cul dari pak Ketua”, jelasnya. (Arya)

Bagikan Ke: