Fakta Jember – Edukasi dalam menangani kebakaran sangat penting dilakukan sejak dini.
Tujuannya, dengan edukasi menjadikan anak-anak lebih mewaspadai bahaya kebakaran.
Edukasi juga untuk menumbuhkan rasa peduli terhadap keselamatan sesama ketika dewasa kelak.
Tujuan edukasi itu mendorong UPT Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan selalu siap mengedukasi murid-murid PAUD dalam menangani kebakaran.
Seperti pada Senin 27 Februari 2023, saat para murid dan guru RA Hidayatus Shibyan dari Kecamatan Panti mengikuti program edukasi tersebut.
Kegiatan edukasi ini berlangsung di Posko Damkar Rambipuji.
Petugas Damkar diantaranya mengajarkan cara mengambil posisi siaga dalam memadamkan api.
Program edukasi juga disertai bermain air supaya murid-murid merasa makin antusias dan gembira.
Pemadam Kebakaran tidak hanya mengatasi kejadi kebakaran.
Personel Pemadam Kebakaran juga siaga untuk membantu warga yang membutuhkan bantuan mengamankan binatang buas atau berbahaya.
Sebagaimana diketahui, saat musim penghujan seperti saat ini menjadi masa yang tepat bagi binatang melata untuk berkembang biak.
Seperti ular, sehingga banyak ular keluar mencari mangsa.
Salah satu mangsanya adalah tikus yang banyak tinggal di rumah warga, baik di perkampungan maupan perumahan.
Masuknya ular ke rumah warga dirasakan oleh Rico Jaka yang beralamat di Jalan Gajah Mada no. 26, Kelurahan Jember Kidul, Kecamatan Kaliwates.
Seekor ular diketahui berada di dapur rumahnya. Pada malam sekira pukul 22.00, Rico kemudian segera menghubungi Damkar Kota.
Petugas Damkar Mako dan Posko Rambipuji bergerak dengan 8 personil yang sudah terlatih menangkap ular yang tergolong jenis berbisa,
Setelah ditangkap, ular dilepas ke habitatnya di alam liar yang jauh dari pemukiman warga. (achmad)