Banyak penyandang disabilitas mampu menghasilkan karya hingga mandiri. Seperti dilakukan oleh Ferry Setyawan.
Pria yang juga penyandang disabilitas ini mempunyai usaha mandiri, yakni produksi kaki palsu dan reparasi kaki palsu.
Usahanya itu dijalankan di rumahnya di Jalan Kaca Piring Gang 1 No. 36 Kelurahan Gebang, Kecamatan Patrang Jember.
Ditemui di rumahnya, Selasa, 11 Februari 2020, Ferry menjelaskan tentang awal mula usahanya.
“Dulu awalnya ingin buka usaha lain. Tetapi, karena biaya modal besar tidak jadi. Akhirnya, dapat masukan dari tetangga untuk coba membuat kaki palsu. Usaha ini dirintis sejak tahun 2016,” terangnya.
Untuk memulai usahanya itu, ia belajar secara otodidak. Awal membuat kaki palsu, ia sering gagal.
Sampai akhirnya mendapatkan pemesanan dua kaki. Karena ukuran kaki pasien berbeda, jadi semua harus pesan terlebih dahulu.
Prosesnya diukur dulu, baru dicetak. Pengerjaannya kurang lebih seminggu.
Jika, ada yang tidak dapat datang ke tempat kerjanya, ia akan datang ke rumah pemesan itu untuk mengukur.
Selain untuk menunjang ekonominya, usahanya ini dibuat untuk membantu sesame. “Karena saya merasakan, jika beli online harga kaki mahal dan jarang terbeli. Jadi, kaki palsu ini dijual dengan harga sosial dan terjangkau,” terangnya.
Harga kaki palsu sendiri bikinannya bervariasi tergantung besar kecil kaki pemesan. Rata-rata harganya Rp. 4,5 sampai Rp. 5,5 juta dengan bahan viber. Untuk kaki palsu buatannya itu, Ferry memberikan garansi 3-6 bulan.
“Selama ini para penyandang disabilitas sering mendapatkan bantuan kaki, tetapi tidak pas. Jadi, jarang dipakai. Walaupun harga mahal, jika tidak nyaman tidak akan dipakai. Maka, dengan adanya pesan kaki palsu ini, mengutamakan kenyamanan, ringan, kuat dan pas,” ungkapnya.
Ferry berharap usahanya ini dapat membantu sesame. Ia juga berharap bisa bisa memperoleh kerja sama untuk pengembangan usahanya itu.
Secara terpisah, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Gatot Triyono, menyatakan bahwa Bupati Jember, dr. Faida, MMR., mengapresiasi keuletan Ferry Setyawan.
“Bahkan Ibu Bupati berencana mengajak Ferry bekerja sama untuk memproduksi dan menyediakan kaki palsu bagi penyandang disabilitas di Jember,” ungkap Gatot Triyono. (izza/mutia/*f2)