Dinas Kesehatan bersama Global Alliance For Improved Nutrition (GAIN) menggelar rapat panel guna memilih enam dokumentasi video berisi cerita perubahan perilaku masyarakat tentang pemberian makan kepada anak dan bayi.
Rapat pada Selasa, 28 Januari 2020, ini juga melibatkan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), PKK Kabupaten Jember, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), universitas, dan lembaga lainnya.
Training Coordinator GAIN, Rois Alfarisi, menjelaskan, pemilihan cerita ini merupakan instruksi dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur.
“Pemilihan cerita ini bertujuan untuk membantu mengubah perilaku masyarakat, utamanya perilaku pemberian makan bayi dan anak,” terangnya.
Pemilihan cerita ini juga untuk mengukur efektifitas program emo-demo yang selama ini telah dilaksanakan di masyarakat.
Dalam rapat ini dipilih enam cerita terbaik dari Kabupaten Jember, yang akan dikirim ke Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur untuk mengikuti pemilihan cerita terbaik di tingkat provinsi.
Pada tahun 2019, jelasnya, telah terpilih enam cerita terbaik dari Kabupaten Jember.
Salah satunya,” cerita Pencetak Generasi Sehat dan Cerdas dari Desa Curahnongko Kecamatan Tempurejo oleh seorang ibu rumah tangga bernama Megawati.
Ada juga cerita Suami Sigap untuk Generasi Penerus yang diproduksi oleh seorang ayah bernama Imam asal desa Sumberlesung, Kecamatan Ledokombo.
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember, Dyah Kusworini Indriaswati, SKM, M. Si., mengatakan, dari hasil pemilihan cerita ini menunjukkan program-program kesehatan yang dilaksanakan di Kabupaten Jember sudah berjalan.
“Sudah ada perubahan-perubahan yang dituangkan dalam cerita tersebut,” tuturnya. “Kami bersungguh-sungguh dalam memilih cerita terbaik, dan layak untuk diajukan ke provinsi,” pungkasnya. (izza/mutia/*f2)