faktajember.com | Pemerintahan | 16 Juli 2019 | 17:21 WIB
Jember Kota – Bupati Jember Faida melantik satu kepala desa pengganti antarwaktu (PAW) Desa Cangkring Kecamatan Jenggawah, dan 80 Penjabat Kepala Desa, Selasa sore, 16 Juli 2019.
“Pemerintahan desa hendaknya segera dapat berjalan dengan baik, meneruskan cita-cita kepala desa sebelumnya,” kata Bupati di Pendapa Wahyawibawagraha.
Untuk menjalankan pemerintahan desa itu tidak perlu mengganti semua program. Kades pengganti diharapkan menuntaskan program pembangunan sesuai Rencana Pembanguna Jangka Menengah (RPJM) Desa.
Kepada penjabat kepala desa, bupati berpesan agar selalu berkoordinasi dengan Camat, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispemasdes), dan lintas sektor yang terkait.
Bupati pun berpesan agar penjabat kades mampu berdiri di tengah dalam pelaksanaan pemilihan kepala desa serentak yang akan digelar dalam waktu dekat ini.
“Berdiri di tengah di antara kepentingan banyak pihak yang ingin menang dalam Pilkades mendatang,” pesan bupati.
Dalam mengemban jabatan, bupati mengingatkan tugas pertama kades PAW dan penjabat kades adalah menjalankan roda pemerintahan, menjaga persatuan, amanah, membantu dan melayani masyarakat.
“Juga pendataan terhadap potensi masyarakat yang mendapatkan akses program yang selama ini belum terjangkau,” pesan bupati.
Selain itu bupati menegaskan agar tidak melakukan tarikan di luar ketentuan terhadap calon kepala desa. Pilkades bukan ajang untuk menarik dana cari calon kades.
“Semua ada rencananya, ada rancangannya, ada kewajaran, dan itu semua harus dikendalikan,” tutur bupati. Pengajuan anggaran panita Pilkades akan dicek melalui Dispemasdes.
“Jadilah kepala desa dan pejabat yang tegak lurus. Jangan pungli atau korupsi. Tidak ada alasan untuk menarik biaya diluar ketentuan,” pungkas bupati. (achmad)