PEMERINTAHAN

Berangkatkan Tujuh Armada Bus Balik Lebaran

faktajember.com | Pemerintahan | 09 Juni 2019 | 12:40 WIB

Sebanyak tujuh armada bus yang disediakan Pemerintah Kabupaten Jember mengangkut warga yang balik ke rumahnya setelah menikmati lebaran di kampung halaman Jember.

Pelepasan keberangkatan dari Alun-alun Jember, Minggu, 09 Juni 2019, oleh Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Jember, Drs. Hadi Mulyono, M.Si.

Hadi menyampaikan, salah satu kepedulian pemerintah kepada masyarakat dalam menjaga keamanan, kelancaran, serta keselamatan masyarakat saat mudik dan balik dilakukan dengan kegiatan Mudik Bareng Gratis.

Pada tahun 2019 ini, Pemerintah Kabupaten Jember bersama Pemerintah Propinsi Jawa Timur menyediakan 10 armada bus untuk jalur Jember.

Lima armada bus didanai oleh APBD Propinsi Jawa Timur dan lima armada dari APBD Kabupaten Jember.

Sepuluh bus itu menyediakan 530 tempat duduk untuk warga Jember. Pendaftaran terakhir sampai dengan hari pemberangkatan tercatat 513 kursi telah terisi.

“Maksimalah ini dimanfaatkan masyarakat Jember,” jelasnya.

Untuk rute arus mudik, pemerintah menyediakan 3 armada bus, dengan 2 armada bus Jakarta-Jember dan 1 armada Jember-Sumenep Madura.

Sementara untuk arus balik pemerintah memberangkatkan 7 armada bus Jember-Jogjakarta dan 6 armada bus Jember-Surabaya.

“Harapannya, untuk tahun mendatang, Pemerintah Propinsi Jawa Timur dan Kabupaten Jember bisa menyediakan alokasi anggaran yang lebih banyak untuk kegiatan mudik bareng gratis,” harapnya.

Hadi mengatakan, hasil wawancaranya dengan masyarakat dapat diketahui masyarakat menikmati fasilitas yang telah diberikan ini.

Dalam program juga menyediakan layanan kesehatan gratis dari PT. Jasa Raharja serta penyediaan obat-obatan yang dibutuhkan.

“Pada tahun 2019 ini ada kenaikan jumlah mudik sekitar lima persen lebih,” ungkapnya.

Salah satu peserta mudik gratis asal Jember yang menuju Surabaya, Rudi mengaku sudah mengikuti 3 kali mudik gratis ini.

Baca Juga :  Ini Pengumuman Hasil Penilaian Kepatuhan Penyelenggara Pelayanan Publik

“Ini sangat membantu kita dalam mudik gratis, jadi kita tidak susah payah untuk uyel uyelan di stasiun atau terminal,” ujarnya.

Rudi mengatakan, dengan mengikuti mudik gratis ini cukup mendaftar sudah bisa pulang naik bus gratis, dengan persyaratannya hanya fotokopi KK dan KTP. “Fasilitas, baguslah.  Nyaman juga,” tutupnya.  (achmad)

Bagikan Ke:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.