EKONOMI

Tertarik Komunitas Produktif Jember, BNI Temui Bupati

faktajember.com | Ekonomi | 12 Maret 2019 | 12:57 WIB

Jember Kota – Banyaknya komunitas produktif di Kabupaten Jember menjadi daya tarik tersendiri bagi BNI untuk ikut mengembangkannya.

Catur Budi Harto Direktur Bisnis Kecil dan Jaringan BNI Pusat Jakarta mengatakan, di Jember ada banyak komunitas produktif.

Sesuai kemampuannya, komunitas itu berkreasi menjadikan masyarakat yang mandiri, memiliki daya tawar yang lebih baik, dan lebih sejahtera.

Untuk ikut mengembangkan komunitas itu, pihaknya menemui Bupati Jember Faida di Pendapa Wahyawibawagraha Jember, Selasa, 12 Maret 2019.

“Dengan program kemitraan, kita akan bekerjasama dengan pemerintah daerah dan mensuport keinginan bupati menjadikan masyarakat lebih berdaya bisa terealisir,” terangnya di pendopo.

Ia menyontohkan, komunitas kegiatan produktif itu seperti komunitas penyehat tradisional, warung kopi berjaringan, penjual bakso, pemangkas rambut, petani, dan lainnya.

BNI berkomitmen akan mendukung pengembangannya.

Tindak lanjut usai pertemuan dengan bupati yakni membentuk tim teknis. Tim ini yang nantinya akan melakukan penggarapan bersama atau piloting.

“Calon calon komunitas produktif ini nantinya akan diberikan ke kami. Kami akan assessment secara singkat, sederhana, simple,” katanya.

Mereka juga mendapat pendampingan, pelatihan dan pengembangannya.

Akan diupayakan setiap langkahnya nanti bisa naik kelas. Jadi bukan yang sekarang hanya jualan terus berjualan saja, tapi lama lama dia akan mengembangkan usahanya,” ungkapnya.

Bupati Jember Faida mengungkapkan, pertemuan dengan BNI pusat ini memiliki target memenuhi kepentingan masyarakat Jember.

“Saya memang orang yang berpihak untuk kepentingan masyarakat. Saya pikir, jika ada rapat yang tidak bisa mengakomodir kepentingan orang-orang yang di bawah, berarti rapat ini sia sia,” ujarnya. (achmad)

Bagikan Ke:
Baca Juga :  Peringati Hari Tani, Gempita Bagikan Ribuan Bibit Cabe

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.